Jokowi calon pemimpin penghianat dan bermental terjajah

jokowi calon presiden
Gubernur Jokowi
Dimedia ramai diberitakan tentang ke populeran jokowi. jokowi digambar sebagai sosok pemimpin yang bisa membawa indonesia lebih maju, begitulah gambaran yang dibuat media. jokowi mulai naik daun ketika ia menjabat walikota solo kemudian menang dalam pilkada dan menjadi DKI 1.

saat kampanye menjadi gubernur jakarta jokowi berjanji menuntaskan persoalan jakarta mulai dari banjir sampai dengan k
emacetan dan kesenjangan ekonomi warga jakarta. namun masalah datang silih berganti melanda kota jakarta seperti tidak pernah terselesaikan.hal ini sangat miris sekali jika dilihat dari elektabilitas jokowi yang dipandang banyak pengamat sangat tinggi bahkan mengalahkan calon presiden senior lainnya.

entah apa yang membuat banyak kalangan menilai jokowi sebagai pemimpin yang berkualitas. mungkin karena apa yang dilakukan jokowi selalu diliput media sehingga mempengaruhi masyarakat indonesia yang  sangat rentan dengan politik pencitraan. hal itu bisa dilihat bagaimana pak SBY menang dalam pemilu 2009 melalui politik pencitraan

memang bangsa indonesia sangat mudah tertipu dengan politik pencitraan, akibatnya bangsa indonesia tak kunjung maju dalam berpolittik. 

untuk menilai seorang pemimpin berkualitas atau tidak seharusnya ada indikator bukan dengan perasaan ini dan itu. tapi masyarakat indonesia melihat pemimpin berkualitas bukan berdasarkan indikator tertentu tapi kebanyakan hanya sekedar perasaan sehingga unsur subyektifnya sangat tinggi sekali. walhasil setelah pemilu yang didapat bukan pemimpin berkualitas tapi pemimpin yang bermetal tempe

jokowi misalnya sebelum menjadi pemimpin saja harus kesana kemari menemui duta besar amerika cs untuk mendapat restu. hal ini sangat memalukan dan bukanlah ciri seorang pemimpin yang berkualitas maka tidak heran jika nanti banyak sumber daya alam yang akan diberikan kepada pihak asing dan rakyat hanya puas dengan blusukannya


Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Jika perlu Silakan Berkomentar, Gunakan Kata-kata yg Pantas. Dan Kami tidak menampung Acara Debat. Terima Kasih Atas Kunjungannya dan Komentarnya